wanitaindonesia.co – Berikut ini merupakan fakta dari seorang Maki Zenin, salah satu karakter perempuan kuat di Jujutsu Kaisen yang belum diperlihatkan dalan anime.
Maki Zenin – Jujutsu Kaisen merupakan anime yang punya banyak karakter kuat dengan teknik terkutuk yang sangat hebat. Di antaranya adalah Satoru Gojo, Nobara Kugisaki, dan Megumi Fushiguro.
Salah satu karakter yang tidak menguasai teknik ini ialah Maki Zenin, tapi bukan berarti ia tidak bisa diandalkan dalam pertempuran. Faktanya, di dalam manga, Maki merupakan salah satu karakter perempuan kuat yang bertarung bersama Yuji dan Megumi.
Maki merupakan murid kelas 2 di Tokyo Jujutsu High School, yang berasal dari klan Zenin. Karena di tubuhnya tidak terdapat energi terkutuk, dia jadi dikucilkan oleh keluarganya sendiri. Ia juga dianggap tidak akan bisa menjadi penyihir yang hebat. Akhirnya, Maki memutuskan keluar dari rumahnya dan belajar untuk menjadi penyihir yang kuat meskipun keluarganya sendiri menentangnya.
Berikut ini merupakan fakta dari seorang Maki Zenin, salah satu karakter perempuan kuat di Jujutsu Kaisen yang belum diperlihatkan dalan anime.
-
Maki Zenin Mengalami Perubahan Setelah Arc Insiden Shibuya
Jika kamu adalah fans Jujutsu Kaisen yang baru menonton animenya saja, pasti kamu akan kaget melihat penampilan Maki Zenin dalam manga arc terbaru. Setelah selamat dari insiden Shibuya dan melihat kematian saudara perempuannya, Maki kembali menjelajahi dunia Jujutsu Kaisen dengan bekas luka bakar, otot besar, dan bekas luka di bagian mata kanannya. Maki tidak cuma mendapatkan pengalaman baru, tetapi penampilan fisik serta pribadinya juga telah sedikit berubah.
-
Maki Menjadi Kuat Karena Pengorbanan Kembarannya
Dalam chapter 148 dari manga Jujutsu Kaisen, diperlihatkan kembaran Maki, Mai Zenin, mengorbankan dirinya untuk memungkinkan Maki berkembang menjadi perempuan yang kuat dan mandiri seperti yang diinginkannya.
Dalam chapter tersebut Mai menjelaskan, mengapa anak kembar selalu menjadi pertanda buruk buat penyihir. Dalam dunia Jujutsu, anak kembar dianggap sebagai satu individu sehingga jika satu ada yang tak mau bertambah kuat, maka yang satunya tidak akan bisa berkembang meski sudah terus-menerus melakukan latihan yang berat.
Oleh karena itu, Mai memutuskan untuk mengorbankan dirinya supaya saudara perempuannya itu bisa berkembang maju. Dia pun berpesan pada Maki untuk bisa menghancurkan klan Zenin dengan tangannya sendiri.
-
Maki Zenin Merupakan Penyihir Jujutsu yang Mengandalkan Kekuatan Fisik
Waktu karakter utama, Yuuji Itadori masuk ke sekolah penyihir, para fans langsung bertanya-tanya, antara Itadori atau Maki, mana yang paling kuat dalam kekuatan fisik? Dalam manga, akhirnya pertanyaan itu terjawab dengan membandingkan Maki Zenin secara langsung dengan sepupunya yang lebih tua, Toji.
Toji Fushiguro menukar energi terkutuknya dengan kekuatan, kecepatan, dan kelincahan lewat proses yang disebut heavenly restriction, dan Maki juga sudah bisa melakukan itu. Sementara Yuji masih dipuji karena kekuatan, kecepatan, dan kelincahannya, dia masih belum berada di level yang ditunjukkan Maki dan Toji.
-
Selalu Berlatih dengan Keras dan Bisa Menjadi Pemimpin
Punya pengalaman kelam di masa kecil yang akhirnya membuat Maki punya sifat keras kepala dan tidak gampang menyerah untuk mencapai impiannya. Dia pun tidak ragu untuk melatih dirinya dan juga teman-temannya dengan keras supaya bisa menjadi penyihir yang kuat.
Biarpun tidak punya energi kutukan, Maki Zenin malah jadi siswa yang paling dihormati siswa lain. Dia sering dipercayakan untuk memimpin teman-temannya setiap ada misi pembasmian kutukan atau acara seperti pertandingan antar-sekolah penyihir.
-
Ia Melepaskan Mimpi Besarnya Menjadi Pemimpin Klan Zenin
Cita-cita Maki Zenin untuk menjadi seorang penyihir ternama memang belum padam. Namun, dia masih sadar diri kalau dia tidak akan pernah menjadi pemimpin klan Zenin jika tidak mempunyai teknik kutukan.
Dalam chapter terbaru di manga, Maki akhirnya merelakan mimpinya kepada Megumi, meskipun akhirnya Maki sudah ditawari posisi sebagai kepala keluarga dari pemimpin klan itu sendiri.
-
Maki Zenin Sudah Menghadapi Roh Terkutuk Kelas Khusus
Arc insiden Shibuya menunjukkan kepada pembaca manga bahwa para penyihir Jujutsu sangat kesulitan dalam menghadapi roh terkutuk kelas khusus tanpa bantuan Satoru Gojo. Ketika Maki, Nanami, dan Naobito berhadapan langsung dengan Jogo, mereka semua terbakar dalam bola api.
Jika Maki tidak punya ketahanan fisik yang luar biasa, dia akan berubah menjadi abu seperti teman-temannya. Pengalaman ini sudah membentuk kembali semangat penyihir perempuan ini untuk berperang dan memberinya kekuatan yang tidak dapat diperoleh dengan latihan sebanyak apa pun.
