wanitaindonesia.co – Sebagai organisasi yang bergerak di bidang pembangunan masyarakat, PKK turut andil dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19 pada keluarga dan masyarakat Indonesia.
Setelah melakukan pelatihan Kelas Berkebun “Akademi Urban Farming 2021 dan Kudapan Sehat” Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan puncak acara dengan masak bersama dan lomba masak.
Program merupakan hasil kolaborasi Pokja III TP PKK Provinsi DKI Jakarta dengan Dinas KPKP, Dinas PPAPP, Dinas Lingkungan Hidup dan Diskominfotik Provinsi DKI Jakarta yang telah berlangsung sejak Juni-Oktober 2021.
Acara berlangsung semarak di Gedung PKK Melati Jaya, Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta, Selasa, 14/12/2021 yang diselenggarakan secara tatap muka dengan prokes dan online di channel youtube TP PKK DKI Jakarta
Hadir Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta Fery Farhati, Wakil Ketua I Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta, Ellisa Sumarlin, serta seluruh Ketua TP PKK Walikota/Kabupaten se – DKI Jakarta, Jak-Pus, Jak-Bar, Jak-Ut, Jak-Tim, Jak-Sel dan Kepulauan Seribu.
Fery menyampaikan, “Ketahanan pangan keluarga saat pandemi Covid-19 dirasakan cukup mendesak, karena hadirnya pembatasan kegiatan dan sosial masyarakat.
Hal inilah yang mendasari Tim Penggerak PKK Provinsi DKI Jakarta menghadirkan program strategis Kelas Berkebun, dengan bertanam sayuran yang diikuti oleh 1.320 peserta, 667 Kader PKK Provinsi DKI Jakarta dari 132 RW di 44 Kecamatan.
“Hari ini kita bersama-sama melihat hasil panen dari beragam jenis sayuran yang subur, yang ditanam dari halaman rumah.
Menjadi bagian dari upaya PKK agar kader dan keluarga berdaya guna, serta untuk memulihkan dampak dari pandemi, “ujar Fery.
Walau Kelas Berkebun telah selesai dilaksanakan, Fery berharap hadir lifestyle berkebun dengan memanfaatkan halaman rumah di lingkungan keluarga dan masyarakat.
Berbagai tantangan masyarakat kota akan kebutuhan pangan dan gizi, menekan laju inflasi menjadi tantangan yang harus dijawab oleh PKK. Salah satu upayanya berupa pengembangan pertanian perkotaan berbasis keluarga dan masyarakat, melalui cara-cara kreatif dengan memanfaatkan lahan sempit rumah, serta barang-barang bekas.
Budidaya tanaman yang mudah tumbuh, mudah dirawat, dibutuhkan masyarakat sehari-hari, serta bernilai jual seperti aneka sayuran bayam, sawi, selada, kangkung, pokcoi, kale, terung, cabai, tomat, daun mint,
bawang, dengan menghadirkan cara ber tanam organik.
Urban Farming atau pengembangan pertanian perkotaan berbasis keluarga dan masyarakat, merupakan inovasi PKK untuk membangun ketahanan pangan keluarga. Selain berdampak lingkungan asri, sejuk dan segar.
Selain acara memasak, diselenggarakan pula acara lomba masak yang diikuti oleh seluruh TP PKK Walikota/Kabupaten se – DKI Jakarta.
TP PKK Walikota Jakarta Utara menjadi pemenang ke 2 dengan olahan Quiche, pai bercitarasa gurih dari bahan dasar kentang. (RP).
