Jumat 20 Juni 2025
Wanita Indonesia
Advertisement
  • HOME
  • WARTA
  • WISATA
  • TEKNOLOGI
  • GAYA HIDUP
  • TIPS
  • PARENTING
  • WANITA HEBAT
  • RESEP
  • INDEX
No Result
View All Result
Wanita Indonesia
  • HOME
  • WARTA
  • WISATA
  • TEKNOLOGI
  • GAYA HIDUP
  • TIPS
  • PARENTING
  • WANITA HEBAT
  • RESEP
  • INDEX
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Morning News
Home WARTA

Signify Menyerukan Kepada Para Pemimpin Dunia untuk Mempercepat Transisi ke Pencahayaan LED Hemat Energi

superadmin by superadmin
November 8, 2021
0
Signify Menyerukan Kepada Para Pemimpin Dunia untuk Mempercepat Transisi ke Pencahayaan LED Hemat Energi

wanitaindonesia.co – Dengan meningkatnya emisi global pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan biaya energi di seluruh dunia yang mencapai titik tertinggi sepanjang masa, para pemimpin dunia dan bisnis di COP26 di Glasgow semakin didesak untuk berkomitmen pada target yang lebih berani untuk mengatasi perubahan iklim. Signify (Euronext: LIGHT), pemimpin dunia di bidang pencahayaan, menyerukan transisi cepat ke pencahayaan LED terkoneksi yang hemat energi[1] agar mempercepat dekarbonisasi dan memajukan digitalisasi untuk bisnis dan konsumen. Para pemimpin dunia dan bisnis harus fokus pada membuat perubahan yang memberikan hasil dengan cepat, serta berdampak pada pasar pencahayaan profesional dan konsumen.

Lebih dari satu dekade setelah Signify menyerukan untuk menghapus bola lampu pijar di seluruh dunia, perusahaan sekarang menghimbau agar transisi ke pencahayaan LED terkoneksi yang hemat energi menjadi standar baru ‘pencahayaan umum'[2]. Langkah ini akan berkontribusi pada pencapaian tujuan rencana pemulihan ekonomi di seluruh dunia, termasuk Kesepakatan Hijau Eropa, dan American Jobs Plan, serta komitmen yang dibuat negara-negara dalam Perjanjian Paris.

READ ALSO

Ratu Ratna Ajak Masyarakat Lawan Polarisasi Politik

Didepan 300 Mahasiswa, Unilever Indonesia : Tolerance is Key

Seruan untuk aksi tersebut juga mencerminkan sentimen yang diungkapkan oleh Badan Energi Internasional (IEA). Dalam laporan ‘NetZero pada tahun 2050’ baru-baru ini, IEA merekomendasikan agar “pangsa lampu LED dalam total penjualan bohlam mencapai 100% pada tahun 2025 di semua wilayah” di dunia, dan bahwa standar kinerja energi minimum harus disertai dengan kontrol cerdas untuk berbagai  peralatan.

Menurut temuan Signify, beralih ke pencahayaan LED di pasar profesional dapat mengurangi emisi CO2 sebesar 553 juta ton, yang merupakan jumlah emisi yang dapat diserap oleh 25 miliar pohon dalam setahun. Pengalihan ini juga akan menghasilkan penghematan listrik sebesar 1.132 TWh, yang setara dengan konsumsi listrik tahunan 494 juta rumah tangga. Ini akan menghemat total EUR 177 miliar per tahun untuk biaya listrik.

“Dekade saat ini hingga tahun 2030 akan menentukan bagi para pemimpin dunia untuk mencapai sasaran nol bersih pada tahun 2050. Mereka harus mendukung komitmen mereka dengan aksi yang memberikan hasil dalam jangka pendek hingga menengah,” kata Brian Motherway, Kepala Energi di IEA. “Kami memandang bahwa perpindahan ke teknologi yang lebih hemat energi adalah salah satu langkah inti yang akan membantu kita dalam Berpacu Menuju Nol.”

Menggandakan tingkat renovasi gedung menjadi 3% per tahun

Mengganti pencahayaan merupakan bagian tercepat dan paling tidak mengganggu dalam renovasi gedung dan infrastruktur, mengurangi konsumsi energi terkait pencahayaan lingkungan binaan hingga 80%, memberikan pengurangan emisi karbon dan penghematan biaya. Dengan beralih langsung ke pencahayaan terkoneksi, negara-negara juga dapat memajukan ambisi digital mereka. Hal ini akan mempercepat adopsi teknologi pintar di gedung-gedung pemerintah, industri, dan rumah tangga di seluruh dunia, menuai manfaat dalam produktivitas, kesehatan dan kesejahteraan, serta inovasi digital. Revisi atas peraturan standar gedung akan membantu mempercepat renovasi di seluruh dunia.

“Intervensi seperti peralihan ke energi terbarukan membutuhkan waktu untuk membuahkan hasil. Mengadopsi teknologi hemat energi dapat seketika meringankan banyak tantangan energi mendesak yang dihadapi dunia dalam kelangkaan listrik dan bahan bakar, serta kenaikan harga. Kita dapat bertindak hari ini dengan mempercepat peralihan ke pencahayaan hemat energi, dengan menggandakan tingkat renovasi gedung per tahun, dan dengan memobilisasi konsumen untuk membuat dampak signifikan mereka sendiri dalam Berpacu Menuju Nol,” kata Eric Rondolat, CEO Signify. “Mendorong peningkatan efisiensi energi akan mengurangi emisi, dan pada saat bersamaan, menghemat uang para pebisnis dan konsumen, serta menciptakan lapangan kerja.”

Meningkatkan kesadaran di kalangan konsumen

Konsumen juga dapat berperan langsung dalam mengurangi emisi CO2 dengan beralih ke teknologi pencahayaan rumah pintar dan inovasi-inovasi pencahayaan ultra-efisien lainnya. Untuk meningkatkan kesadaran dan mempercepat peralihan tersebut, Signify menyerukan pembuatan kampanye kesadaran publik yang menyoroti manfaat inovasi-inovasi pencahayaan ini, dan untuk mengalokasikan sebagian dana pemulihan untuk penggantian pencahayaan rumah tangga di tingkat kota.
 Dengan masyarakat mengganti semua pencahayaan perumahan mereka menjadi terkoneksi, akan mengurangi penggunaan listrik dan emisi CO2, serta menurunkan tagihan listrik mereka.

Tags: emisiledsignify

Related Posts

Ratu Ratna Ajak Masyarakat Lawan Polarisasi Politik
WANITA HEBAT

Ratu Ratna Ajak Masyarakat Lawan Polarisasi Politik

Juli 3, 2022
Didepan 300 Mahasiswa, Unilever Indonesia : Tolerance is Key
GAYA HIDUP

Didepan 300 Mahasiswa, Unilever Indonesia : Tolerance is Key

Juli 2, 2022
Di Mommy and Me 2022 Ada Stroller Magicfold dan Bonikka !
GAYA HIDUP

Di Mommy and Me 2022 Ada Stroller Magicfold dan Bonikka !

Juli 2, 2022
Mommy N Me Dibuka hari ini
GAYA HIDUP

Mommy N Me Dibuka hari ini

Juli 2, 2022
Green Hajj Apps: Panduan Haji dan Umrah Ramah Lingkungan
WARTA

Green Hajj Apps: Panduan Haji dan Umrah Ramah Lingkungan

Juni 30, 2022
Dukung Sisi Eksplorasi Anak, Mini Oreo dan Cadbury Lickables Berkolaborasi bersama Minions
WARTA

Dukung Sisi Eksplorasi Anak, Mini Oreo dan Cadbury Lickables Berkolaborasi bersama Minions

Juni 30, 2022
Next Post
Di Usia 40 Tahun Yayasan Jantung Indonesia Meluncurkan Buku Kolaborasi Seniman dan  Desainer

Di Usia 40 Tahun Yayasan Jantung Indonesia Meluncurkan Buku Kolaborasi Seniman dan Desainer

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

POPULAR NEWS

Apakah Ada Khasiat Mandi Bersama Anak

Apakah Ada Khasiat Mandi Bersama Anak

Desember 23, 2021
Resep Makanan Dimusim Hujan Agar Badan Hangat

Tips Makanan Mencegah Penuaan Diri Diusia Tua

April 27, 2022

Why the next 10 years of hot songs will smash the last 10

Desember 19, 2015
Deretan Idol K-Pop Siap Comeback di Bulan September

Deretan Idol K-Pop Siap Comeback di Bulan September

September 7, 2021
Pilihan Aplikasi Karaoke Terbaik yang Mampu Bikin Kamu Rileks

Pilihan Aplikasi Karaoke Terbaik yang Mampu Bikin Kamu Rileks

Oktober 20, 2021

EDITOR'S PICK

Kue Biji Ketapang⁣

Kue Biji Ketapang⁣

Oktober 10, 2021
Resep Dimsum Ayam, Enak Dan Lezat

Resep Dimsum Ayam, Enak Dan Lezat

Maret 16, 2022
Hati-Hati! Lima Binatang Lucu Ini Ternyata Cukup Ganas

Hati-Hati! Lima Binatang Lucu Ini Ternyata Cukup Ganas

Oktober 18, 2021
3 Cara Agar Kesan Pertama Kamu Selalu Terngiang-ngiang, Menurut Sains

3 Cara Agar Kesan Pertama Kamu Selalu Terngiang-ngiang, Menurut Sains

Oktober 21, 2021
Wanita Indonesia

@ 2022 WANITAINDONESIA.CO

Menu

  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Redaksi

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • HOME
  • WARTA
  • WISATA
  • TEKNOLOGI
  • GAYA HIDUP
  • TIPS
  • PARENTING
  • WANITA HEBAT
  • RESEP
  • INDEX

@ 2022 WANITAINDONESIA.CO