wanitaindonesia.co – Udara sedang panas-panasnya, tubuh kita terus menerus mengeluarkan keringat dan merasa haus. Jangan abaikan rasa haus ketika cuaca panas, sebab ketika seseorang merasa haus, ini bisa menjadi tanda bahwa ia mengalami dehidrasi yang dapat membahayakan kesehatan tubuh.
Namun, dehidrasi tidak hanya terjadi saat cuaca panas saja, lho. Karena itu, memenuhi kebutuhan cairan penting dilakukan kapan pun. Berhubung 2/3 tubuh kita terdiri atas air, kekurangan cairan atau dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan, sakit kepala, kinerja olahraga yang buruk, dan dapat menyebabkan masalah medis serius.
Karena itu, sangat penting untuk memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh agar tubuh kita senantiasa terhidrasi.
Baca juga: Minum Air Putih Bisa Bikin Langsing?
Cairan dapat berasal dari makanan maupun minuman. Cairan dari minuman dapat berasal dari air putih, susu, atau jus buah.
Minuman terbaik adalah air putih, karena tidak mengandung kalori, zat yang bersifat diuretik, ataupun bahan pengawet dan pewarna yang berbahaya bagi kesehatan.
Walaupun anjuran untuk minum banyak air putih sudah sering kita dengar, namun banyak masyarakat belum sadar atau mengabaikan pentingnya cukup minum air. Banyak juga yang belum mengetahui berapa banyak kebutuhan cairan untuk tubuh.
Beda Usia, Beda Kebutuhannya
Kebutuhan asupan cairan setiap orang berbeda-beda, tergantung usia, berat badan, penyakit, hingga iklim. Kebutuhan air pada bayi atau anak-anak dan lanjut usia tentunya lebih sedikit dibanding orang dewasa sehat. Normalnya, remaja dan orang dewasa sehat perlu minum air putih 8 gelas per hari atau dua liter.
Berikut ini kebutuhan asupan cairan menurut situs idai.or.id (Ikatan Dokter Anak Indonesia):
Bayi usia 0-6 bulan: 700 ml/hari
Bayi 7-12 bulan: 800 ml/hari
Anak 1-3 tahun: 1300 ml/hari
Anak 4-8 tahun: 1700 ml/hari
Anak 9-13 tahun (laki-laki): 2400 ml/hari
Anak 9-13 tahun (perempuan): 2100 ml/hari
Anak 14-18 tahun (laki-laki): 3300 ml/hari
Anak 14-18 tahun (perempuan): 2300 ml/hari
Lalu, bagaimana cara menghitung kebutuhan air pada orang dewasa? Secara umum, orang dewasa memerlukan cairan sebanyak 30 ml per kilogram berat badannya. Misal: berat badan Anda 90 kg, maka kebutuhan air Anda per hari sekitar 2700 ml.
Untuk kebutuhan air bagi ibu hamil bertambah 300 ml. Sementara, kebutuhan cairan ibu menyusui bertambah lebih banyak, yaitu 500-600 ml.
Agar Anak Tercukupi Air Putih
Tanpa disadari, manusia setiap hari bisa mengeluarkan cairan sebanyak 1300-3500 cc. Saat bernapas, cairan yang keluar sekitar 250-350 cc, buang air kecil 500-1000 cc, dan buang air besar sebanyak 100-200 cc. Saat cuaca panas dan aktivitas tinggi, cairan akan lebih banyak keluar.
Sama dengan orang dewasa, sekitar 70-80% kebutuhan cairan anak didapatkan dari minum air putih. Sisanya berasal dari makanan. Hal ini membuat anak harus membiasakan diri untuk minum air putih secara berkala hingga kebutuhan minimalnya terpenuhi.
Selama bermain atau berolahraga, sebaiknya anak minum 1/2 cangkir hingga 2 gelas air setiap 15-20 menit.
Lalu, bagaimana agar anak mau minum air putih dan tercukupi kebutuhan cairannya setiap hari? Siapkan botol khusus untuknya (pilih yang bentuk atau gambarnya kesukaan dia), yang isinya air putih sejumlah porsi sehari. Lalu, di sela-sela dia belajar atau bermain, ingatkan dia untuk minum air dari botol itu, jangan menunggu ia kehausan.
