WanitaIndonesia.co – Selama hidup Dorce menjadi sosok pengayom bagi seluruh anggota keluarga besarnya, anak-anak yatim piatu, janda dan masyarakat sekitar.
Almh Dorce sempat membangun masjid yang diberi nama Al Hayyu di Bambu Apus, Jakarta – Timur.
Menurut imam masjid Al Hayyu, Ustaz Anan Muhajir, “Bunda Dorce membangun masjid ini secara bertahap, mulai kecil hingga besar, hingga dapat menampung banyak jamaah, khususnya pada shalat Jum’at dan pada Ramadan.
Masjid cantik ini bewarna hijau menyesuaikan dengan selera Dorce yang suka dengan warna hijau.
Kontribusi Dorce tidak hanya sekedar membangun masjid, tapi beliau sangat dermawan, murah hati kepada masyarakat sekitar masjid.”
“Setiap ada pengajian kaum ibu dan bapak, beliau senantiasa memberikan donasi. Pun kecintaan terhadap anak-anak tidak diragukan. Pada Hut Kemerdekaan RI, Bunda Dorce menyelenggarakan hiburan. Ia sendiri yang menjadi Mc, menyanyi, serta menyelenggarakan lomba buat anak-anak, sekaligus memberikan hadiah buat pemenang lomba.
Baca Juga : Firasat Hetty Soendjaya Jelang Kematian Dorce Gamalama
Kami semua merasa kaget dan kehilangan ketika mendengar kabar wafatnya Bunda Dorce.
Jiwa sosialnya banyak memberi harapan bagi masyarakat sekitar.
Saat ini, kami hanya ingin memberikan penghormatan terakhir. Bila izin didapat karena beliau terpapar Covid-19, kami ingin menyolatkan jenazah beliau di masjid Al Hayyu. Mungkin jenazah tetap berada di mobil ambulan, ini kami lakukan agar beliau senang, “kata ustaz Anan.
Menurut Ustaz Anan rencananya Bunda Dorce akan dimakamkan di TPU Bantar Jati, Bambu Apus, Jakarta – Timur dengan cara bertumpuk dengan saudara sepupunya Alm Indra Irawan.
“Semasa hidup, Bunda Dorce sangat menyayangi sepupunya ini. Almh sendiri yang melakukan proses pengafanan jenazah Alm Indra di masjid Al Hayyu.” (RP).
