Wanitaindonesia.co – Pernyataan Uki eks NOAH tentang musik dan agama rupanya mengundang kontroversi, Bunda. Eks gitaris NOAH yang memutuskan berhijrah itu menyebut bahwa profesinya dulu lekat dengan kemaksiatan dan musik haram.
Berangkat dari alasan tersebut, Uki akhirnya memutuskan berhenti lantaran profesi sebagai musisi tidak bisa dibanggakan di hadapan Allah SWT. Uki mengungkap hal tersebut dalam sebuah video.
Pada awal video, Uki membahas soal penyesalan di akhir hayat. Ia juga mengingatkan kaum muda untuk memperbanyak ilmu agama agar bisa bermanfaat di dunia dan akhirat kelak.
“Semua orang di akhir hayatnya pasti ingin dekat sama Allah, tapi yang jadi masalah adalah di akhir hayatnya saja. Ketika kita di akhir hayat kita sudah mau dekat sama Allah pasti kita banyak penyesalan, ‘aduh coba saja saya dulu hapalin Alquran, coba saja saya dulu sudah haji’ itu penyesalan akan datang di akhir,” kata Uki di channel YouTube Belajar Sunnah.
Uki mengingatkan, selagi masih muda banyak sekali amalan-amalan yang nantinya di usia tua akan sulit bahkan tidak bisa dikerjakan. Akan tetapi, menurutnya, ada fadilah buat mereka yang berniat untuk bisa diamalkan.
Di kesempatan yang sama, Uki menyebut bahwa musik merupakan sesuatu yang haram dan bisa menjadi pembuka pintu maksiat. Ia bercerita kala itu ia ingin bersedekah dari uang hasil pekerjaannya di masa lalu, namun tidak bisa karena dianggap haram.”Insya Allah itu juga akan menjadi keuntungan kalian di yaumul akhir, jadi saran saya pertimbangkan ilmunya supaya bisa ilmu itu bermanfaat bukan hanya di dunia tapi juga di akhirat,” kata Uki.
“Terus kalau saya bilang dengan uang ini saya bisa sedekah banyak, tapi kita melakukan yang haram, enggak bisa,” ujarnya.
“Jadi untuk dari segi musiknya. Karena ketika musik itu kalian enggak lakukan otomatis kalian tuh menutup pintu khamr, pintu rokok juga, terus bercampur dengan wanita. Jadi dengan menutupnya pintu musik dan industri musik, kalian itu menutup banyak hal yang sifatnya mudarat,” ungkap Uki.
Pernyataan Uki pun rupanya bertolakbelakang dengan pendapat Rhoma Irama, Raja Dangdut yang terkenal dengan tagline Nada dan Dakwah itu. Apa kata Rhoma Irama?